Kematian tragis mama muda diterkam kawanan buaya menjadi sorotan. Mama muda yang sedang mandi itudiseretkawananbuayalalumenghilang. Jeritannya sempat terdengar, namun warga terlambat menolongnya.
Nila diterkam dan diseret buaya saatsedangmandidanmencucibajudi pinggir Sungai Barakkang, Desa Barakkang, Kecamatan Budong budong, Kabupaten Mamuju Tengah,SulawesiBarat, Selasa (4/8/2020), sekitar pukul 06.30 Wita. Saat diterkam buaya, korban sempat berteriak histeris minta tolong kepada warga sekitar namun saat warga datang Nila sudahdiseretbuayakedalamsungai. Hingga kini tim SAR gabungan masih mencari Nila.
Kondisi arus sungai yang deras dan airnya keruh, menjadi salah satu kendala tim untuk menemukan jejak korban yang di duga tengah disembunyikan kawanan buaya di dasar sungai. “Pencarian hingga petang tadi belum membuahkan hasil. Rencananya besok pagi (Rabu) akan kita lanjutkan dengan memperluas wilayah pencarian,” kata Koordinator Basarnas Mamuju Tegah Nasarudin. Kata Nasarudin, dari keterangan Andi, salah satu keluarga korban yang juga saksi mata menyebutkan, saat itu korban sedang mandi dan mencuci baju di sungai.
Saat tengah sibuk membereskan setumpuk cucian sebelum mandi, tiba tiba korban langsung diterkam kawanan buaya dan kemudian tubuh Nila langsung diseret ke tengah sungai hingga menghilang. Lanjut Nasarudin, saksi bahkan sempat melihat dari jauh saat korban berteriak histeris sambil minta tolong kepada warga sekitar. Teriakan korban terdengar sanak tetangga dan warga lainnya, termasuk dirinya yang juga masih kerabat dekat korban.
Namun, saat warga mendatangi lokasi kejadian korban sudah menghilang diseret buaya ke tengah sungai. Peristiwa serupa terjadi akhir Juli 2020. Ponidi (47), warga Tanjungselamat, Desa Tenjungpasir, Kecamatan Kualuhselatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, dilaporkan diterkam buaya, Minggu (26/7/2020).
Koordinator Pos SAR Tanjungbalai Sukro Adi mengatakan, korban diterkam buaya saat hendak pergi ke kebun sawit miliknya bersama istri dan anaknya yang berada di seberang Sungai Simangalam. Setelah sampai di kebun, sambung Adi, korban langsung turun dari perahu hendak menambatkan perahu miliknya di tepi sunagi. Namun, saat baru menjejakan kaki, tiba tiba korban langsung diterkam buaya.
Tubuh korban dalam sekejap hilang diseret buaya ke dalam air. Istri dan anak korban yang melihat itu, langsung berteriak histeris meminta tolong warga dan melaporkan kejadian tersebut. Petugas yang mendapat laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian.